MEDAN - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan Irwanto
Tampubolon menilai program tahun kunjungan wisata Kota Medan atau Visit Medan Year 2012 kurang persiapan.
"Sebelum Visit Medan Year 2012 dicanangkan seharusnya terlebih dulu disusun berbagai persiapan yang matang," katanya di Medan, hari ini.
Persiapan
tersebut bukan hanya untuk menggelar event yang menarik minat
wisatawan, tetapi juga dibarengi dengan pembenahan sarana dan prasarana
infrastruktur pariwisata.
Seiring dengan langkah itu, Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Medan bersama para pemangku
kepentingan harus gencar melakukan promosi di tingkat lokal maupun
mancanegara.
Selain minim persiapan dan promosi, lanjut dia,
banyak warga kota itu yang belum mengetahui tentang tujuan dan manfaat
dari program Visit Medan Year 2012.
Hal itu terjadi
karena kurangnya kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh Disbudpar
setempat. "Jika dipersiapkan secara matang dan didukung dengan promosi
dan sosialisasi yang gencar, Visit Medan Year 2012 dipastikan akan mampu membuat wisatawan luar negeri bertambah banyak datang ke Medan," katanya.
Dari beberapa iven yang telah digelar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan dalam konteks menyemarakkan Visit Medan Year 2012, menurut dia, belum seluruhnya dikemas secara baik dan terintegrasi.
Iven
yang digelar Disbudpar setempat bekerjasama dengan perusahaan event
organizer belum sepenuhnya menampilkan nuansa budaya dan pariwisata
unggulan daerah itu. Menurut Irwanto, Visit Medan Year 2012 masih sebatas slogan, karena belum dibarengi dengan persiapan dan kinerja promosi dan sosialisasi yang optimal.
Seharusnya
program yang bertujuan untuk meningkatkan jumlah wisatawan tersebut
harus mampu melibatkan segenap elemen masyarakat. Sementara anggaran
yang dialokasikan untuk menyukseskan Visit Medan Year 2012 relatif
besar.
Oleh karena itu, dia menyatakan pesimis Visit Medan Year 2012 mampu mencapai target kunjungan 250 ribu wisatawan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar